Sangga Buana YPKP Bandung mengikuti kunjungan industri yang mengesankan ke dua
lokasi penting, yaitu Kementerian Perdagangan dan NET TV. Tujuan utama dari kunjungan
ini adalah memberikan pemahaman praktis kepada mahasiswa mengenai operasional industri
di dunia nyata, khususnya di bidang jurnalistik dan public relations. Pengalaman yang
didapatkan di lapangan ini diharapkan dapat memperkaya wawasan mahasiswa dan
mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan di dunia kerja yang sesungguhnya.
Kunjungan industri ini didampingi oleh beberapa dosen, antara lain Pupi Indriati
Zaelani, S.Sos., M.Si. sebagai Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi, Tanto Trisno,
S.I.Kom., M.I.Kom. sebagai Ketua Pelaksana, Reza Saeful Rachman, S.S., M.Pd, Alin
Yulianti, S.IP., M.Si, Muchsin Al-Fikri, S.Sos., M.Si, Yogascitra Naufal, S.I.Kom.,
M.I.Kom, dan Luthfi Diar Adhipermana, S.IP., M.IP. Para dosen tidak hanya memberikan
bimbingan selama kunjungan, tetapi juga memastikan bahwa setiap mahasiswa mendapatkan
pengalaman belajar yang maksimal. Kehadiran mereka membantu mengarahkan diskusi dan
menjembatani komunikasi antara mahasiswa dengan pihak Kementerian Perdagangan dan
NET TV. Pendampingan ini sangat penting untuk memastikan bahwa tujuan pendidikan dari
kunjungan industri ini tercapai dengan baik.
Di Kementerian Perdagangan, mahasiswa disambut dengan ramah dan diberi penjelasan
mendalam mengenai struktur organisasi serta fungsi kementerian tersebut. Mereka
berkesempatan untuk mengikuti sesi diskusi dan tanya jawab yang berlangsung interaktif, di
mana mahasiswa dapat bertanya langsung tentang berbagai aspek perdagangan, tantangan
yang dihadapi, serta bagaimana mereka bisa berkontribusi di masa depan. Mahasiswa juga
diajak untuk melihat beberapa departemen di Kementerian Perdagangan, memahami
operasional sehari-hari, dan menyaksikan penerapan kebijakan perdagangan. Selama
kunjungan ini, mahasiswa mendapatkan wawasan nyata tentang dunia kerja di sektor
pemerintahan. Mereka memahami bagaimana kebijakan perdagangan dirumuskan dan
diimplementasikan, serta bagaimana peran kementerian dalam mendukung perekonomian
nasional. Pengalaman ini juga memberikan gambaran mengenai peluang karier di sektor
pemerintahan, memperkaya pengetahuan mahasiswa tentang berbagai jalur karier yang bisa
mereka tempuh setelah lulus. Keterlibatan langsung dengan para praktisi di kementerian ini
memberikan nilai tambah yang signifikan, membantu mahasiswa mengaitkan teori yang
mereka pelajari di kelas dengan aplikasi praktisnya di lapangan.
Setelah mengunjungi Kementerian Perdagangan, mahasiswa melanjutkan kunjungan
mereka ke NET TV. Di sana, mereka diajak berkeliling studio untuk melihat langsung proses
produksi acara televisi. Mahasiswa mendapatkan penjelasan mendetail mengenai alur kerja
produksi dari tim produksi NET TV, mulai dari pra-produksi hingga pasca-produksi. Mereka
juga berkesempatan untuk menyaksikan proses siaran langsung dan berinteraksi dengan kru
serta pemeran acara. NET TV menyediakan workshop singkat tentang teknik dasar produksi
televisi dan penggunaan peralatan siaran, yang bertujuan untuk menambah pemahaman
mahasiswa tentang aspek teknis dan kreatif dalam produksi siaran televisi. Mahasiswa belajar
mengenai berbagai peran dalam tim produksi, tantangan yang dihadapi, serta teknologi yang
digunakan dalam industri penyiaran. Pengalaman ini sangat berharga dalam membekali
mereka dengan keterampilan praktis dan wawasan industri yang relevan. Melalui interaksi
langsung dengan para profesional di bidang penyiaran, mahasiswa dapat melihat secara nyata
bagaimana teori komunikasi yang mereka pelajari di kampus diterapkan dalam produksi
televisi.
Kementerian Perdagangan sangat kooperatif dan terbuka dalam berbagi informasi
serta menyediakan waktu untuk diskusi. Mahasiswa mendapatkan pemahaman mendalam
mengenai kebijakan perdagangan dan implementasinya, yang sangat berharga bagi mereka
yang tertarik untuk berkarier di sektor pemerintahan. Sementara itu, NET TV memberikan
sambutan yang ramah dan mendukung, memungkinkan mahasiswa untuk mendapatkan
pengalaman interaktif dan praktis dalam dunia produksi televisi. Kunjungan industri seperti
ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan baik di semester 1 maupun semester 2, dengan
tujuan yang bervariasi setiap tahunnya. Misalnya, tahun lalu kunjungan dilakukan ke Trans
TV yang fokus pada segmen remaja dan dewasa, serta Pertamina yang memberikan wawasan
tentang operasional di sektor energi. Setiap institusi memiliki karakteristik unik yang
memberikan nilai tambah berbeda, memperkaya wawasan mahasiswa tentang berbagai aspek
industri. Dengan demikian, kunjungan ini tidak hanya menambah pengetahuan, tetapi juga
memperkaya pengalaman belajar mahasiswa secara keseluruhan.
Kunjungan industri ke Kementerian Perdagangan dan NET TV memberikan manfaat
besar bagi mahasiswa dalam memahami aplikasi teori yang dipelajari di kelas ke dalam dunia
industri nyata. Pengalaman ini tidak hanya memperluas wawasan mereka, tetapi juga
membuka peluang jaringan profesional yang bermanfaat untuk karier di masa depan.
Kegiatan seperti ini sangat penting dalam mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia
kerja dengan lebih baik. Universitas Sangga Buana YPKP khususnya program studi Ilmu
Komunikasi terus berkomitmen untuk menyediakan pengalaman belajar yang komprehensif
dan relevan dengan kebutuhan industri saat ini, memastikan lulusan mereka siap bersaing dan
berkontribusi di berbagai bidang profesional. Melalui program-program seperti kunjungan
industri ini, mahasiswa dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan
untuk sukses di dunia kerja yang kompetitif.
Achmad Akbar Sulaeman – Biro Humas, Protokoler, dan Media